Blog ini di dedikasikan untuk berbagi ilmu seputar hubungan internasional, fenomena hubungan internasional, dan tugas mata kuliah Hubungan Internasional.
Laguku
Sabtu, 11 Juli 2009
Daftar Riwayat Hidup Menteri Luar Negeri RI
Nama : Dr. N. HASSAN WIRAJUDA
Tempat dan tanggal lahir : Tangerang, 9 Juli 1948
Jabatan terakhir : Menteri Luar Negeri RI pada Kabinet Gotong Royong, 10 Agustus 2001 s/d 19 Oktober 2004
Status perkawinan : Kawin, Hadiah Herawatie SH, LL.M (isteri)
dan 5 anak
Alamat : Jalan Widya Chandra III/12, Jakarta Selatan,
Jakarta 12190
Pendidikan:
1.
Sarjana Hukum (SH), Universitas Indonesia, Fakultas Hukum, Jakarta, 1971.
2.
Oxford University, Foreign Service Programme, (Post graduate study Hukum Internasional, Politik Internasional dan Perdagangan/Keuangan) Oxford, Inggris, 1975 s/d 1976 (Certficate in Diplomacy).
3.
Master of Arts in Law and Diplomacy (MALD), Tufts University, Fletcher School of Law and Diplomacy, Medford, Massachusetts, AS, 1984.
4.
Master of Law (LL.M), Harvard University School of Law, Cambridge, Massachusetts, AS, 1985.
5.
Doctor of Juridical Science (SJD) di bidang Hukum Internasional, University of Virginia School of Law, Charlottesville, Virginia, AS, 1987 (Disertasi mengenai Hukum dan Politik Kelautan di Asia Tenggara).
Pelatihan:
Sekolah Staf Dinas Luar Negeri, Deplu, Jakarta, 1974-75 dan 1988
Pengalaman Kerja:
1.Menteri Luar Negeri (10 Agustus 2001 s/d 19 Oktober 2004.
Dalam kedudukan ini antara lain sebagai:
*
Ketua Sidang Menteri Luar Negeri ASEAN/PMC/ARF, Juni 2003 s/d Juli 2004;
*
Co-Chair AASROC, Juli 2003 s/d sekarang;
*
Ketua Komite 10, Organisasi Kenferensi Islam (OKI) mengenai masalah Moro, Filipina;
*
Mewakili Presiden RI sebagai Utusan Khusus pada KTT ASEM di Hanoi, Oktober 2004 dan KTT G-15 di Venezuela, April 2004;
*
Mewakili Pemerintah RI pada Majelis Umum PBB, ASEAN, OKI, GNB, ASEM, FEALAC dan pertemuan bilateral.
2.Direktur Jenderal Politik, Departemen Luar Negeri (17 Juli 2000 s/d 9 Agustus 2001).
3.Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh/Wakil Tetap Republik Indonesia untuk PBB dan Organisasi-organisasi Internasional lainnya di Jenewa, merangkap Duta Besar/Wakil Tetap RI untuk WTO dan Konferensi Perlucutan Senjata serta Wakil Pribadi Presiden Republik Indonesia pada Kelompok Lima Belas Negara Berkembang (G-15), Desember 1998 s/d Juli 2000.
4.Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh untuk Republik Mesir merangkap Djibouti (Oktober 1997 s/d Desember 1998).
5.Mewakili Pemerintah RI (sebagai perunding utama) dalam Dialog mengenai Aceh dengan GAM di Swiss (Januari 2000 s/d Agustus 2001).
6.Ketua Delegasi RI pada pertemuan tingkat Pejabat Senior (SOM) ASEAN, ASEAN+3, ARF, PMC, dan sebagai Utusan Khusus Pemerintah RI pada pertemuan tingkat Menteri Luar Negeri Asia - Eropa (ASEM), Asia - Latin Amerika (FEALAC), dan ASEAN/ARF/PMC, (Juli 2000 s/d Agustus 2001).
7.Kuasa Hukum Pemerintah RI dalam perkara Pulau Sipadan dan Pulau Ligitan dengan Malaysia pada Mahkamah Internasional, Den Haag, (Juli 2000 s/d Desember 2002).
8.Direktur Organisasi Internasional, Departemen Luar Negeri, (1993 s/d 1997).
9.Pemrakarsa (1989) dan Penasehat Ahli pada Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), (1993 s/d 1997).
10.Ketua/Anggota Delegasi Indonesia untuk berbagai pertemuan dan Sidang Majelis Umum PBB, Dewan Keamanan, Badan-Badan Khusus PBB, Komisi HAM PBB dan sub-komisinya, ASEAN, Gerakan Non-Blok, Organisasi Konferensi Islam, WTO dan G-15, (1989 s/d 2004).
11.Fasilitator/Ketua Komite Gabungan untuk proses perdamaian antara Pemerintah Filipina dan Front Pembebasan Nasional Moro, (1993 s/d 1996).
12.Counsellor, kemudian Minister Counsellor/Kepala Bidang Politik, Perutusan Tetap Republik Indonesia pada PBB dan Organisasi Internasional lainnya di Jenewa, (1989 s/d1993).
13.Kepala Sub-Direktorat Perjanjian Teritorial, Direktorat Hukum dan Perjanjian Internasional, (1988 s/d 1989).
14.Kepala Seksi Masalah Politik Hukum, Direktorat Organisasi Internasional, (1981).
15.Atase dan Sekretaris III, Bidang Politik dan Konsuler, KBRI Kairo, (1977 s/d 1981).
16.Kepala Seksi pada Sekretariat Kelompok Kerja Luar Negeri Dewan Stabilisasi Politik dan Keamanan Nasional, Sekretariat Jenderal Departemen Luar Negeri, (1974 s/d1975).
Lain-lain:
1.Praktek pengacara (legal aid) dan dosen part-time di Jakarta, (1972 s/d 1975).
2.Penasihat hukum/Sekretaris Perusahaan pada Dockyard State Enterprise, Tanjung Priok, Jakarta, (1972 s/d 1973).
3.Partisipasi sebagai pembicara pada berbagai seminar/lokakarya nasional, regional dan internasional mengenai masalah-masalah HAM, perlucutan senjata dan pemeliharaan perdamaian.
Label:
tokoh indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar